Jumat, 19 September 2014

JODOH Hari 4

Hafalan hari keempat...

Faedah Hadist 4

Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Jagalah diri kalian dari perbuatan dzolim, karena sesungguhnya kedzoliman itu akan menjadi kegelapan pada hari kiamat”. (H.R Ahmad)

Faedah :
Hadist ini berisi peringatan dan bahaya perbuatan dzalim sekaligus anjuran untuk berbuat adil (lawan dari dzalim)
Definisi zalim adalah memposisikan sesuatu bukan pada tempatnya.
Dan perlu diketahui bahwa Islam tidak mengajarkan kedzaliman. Akan tetapi Islam mengajarkan keadilan. Sebagaimana firman Allah :”Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil.” (QS. An-Nahl :90)
Bahkan Allah menafikkan sifat zalim pada diriNya dan melarang hambaNya dari hal tersebut.
Sebesar-besar zalim adalah perbuatan syirik. Sebagaimana firman Allah : “Sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman besar.” (QS. Luqman : 13)
Dan sebesar-besar perbuatan adil adalah mentauhidkan Allah, baik dalam hal Rububiyah, Uluhiyah, maupun Asma wa Sifat.
Dari sini kita bisa simpulkan bahwa para nabi dan rosul yang diutus oleh Allah, mereka semua mengajarkan keadilan(yaitu tauhid) bukan kedzaliman (yaitu syirik.)

Dan termasuk larangan adalah berbuat zalim terhadap orang lain. Mungkin -di dunia- si pelaku bisa bebas bebuat zalim karena merasa memiliki kekuatan dan kemmapuan. Namun, di akhirat kelak, kekuasaan dan kekuatan secara mutlak hanya milik Allah semata. Dia-lah yang akan menegakkan keadilan dianatara hamba-hambaNya yang berbuat zalim. Yaitu dengan mengurangi pahala amalannya dan dipindah ke amalan pihak yang dizalimi sebagai balasan atas perbuatannya. Dan bila masih kurang, amalan buruk orang yang dizalimi akan berpindah padanya. Sungguh betapa gelap perasaannya disaat hal itu terjadi. Na’udzubillah min dzalik.

Dan termasuk larangan adalah perbuatan zhalim seorang hamba terhadap dirinya sendiri yaitu dengan mengerjakan maksiat dan meninggalkan ketaatan. Dia lebih memilih kesenangan dunia yang sesaat ketimbang nikmat akhirat yang hakiki nan abadi. Sungguh merugi orang seperti ini.

Ketahuilah bahwa orang yang berbuat zhalim sudah dihukum oleh Allah di dunia dengan kegelapan yang hakiki. Yaitu kegelapan hati yang membuat hati itu buta, dimana ia melihat perkara yang mungkar menjadi ma'ruf, yang ma'ruf menjadi mungkar, tidak menerima nasehat, tidak bisa mengambil manfaat dari petunjuk Allah & Rasul-Nya.

Oleh karenanya, waspadalah terhadap perbuatan zhalim sekecil apapun, baik yang terkait hak Allah, hak makhluk, atau bahkan terkait dengan diri sendiri. Jangan sampai kegelapan meliputi kehidupan kita.

Ust Ridwan Arifin
-Mahasiswa UIM semester akhir-
@Program Jodoh.

-Bersegeralah, karena waktu takkan menantimu-
-Bergeraklah, karena diam berarti kematian-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di Alam Pejuang

Kehidupan yang dimaknai dengan kontribusi
Kehidupan yang diwarnai dengan amal nyata
Karena kita,, dilahirkan untuk menjadi Pengukir Sejarah

Blog Archive

About Me

Foto saya
Seorang sanguinis, yang lebih menyukai menumpahkan segala sesuatunya melalui tulisan. Karena dengan menulis, membuatnya merasakan kebebasan dan petualangan. Mencoba menata diri untuk menjadi pribadi yang bermanfaat dan lebih mencintai Rabbnya dari waktu ke waktu..