Kamis, 26 April 2012

Full Day

Alhamdulillaah... Hari ini terlewati dengan baik juga. It's a full day for me. 

Jadwalku hari ini, siang ada pelatihan BHD (Bantuan Hidup Dasar) dari pukul 13.00 WIB sampai selesai. Kloter-kloter sebelumnya sih sampai sore. Karena itulah, tadinya aku harus mengurus e-KTP hari ini, tetapi, karena ada jadwal BHD ini, aku tidak akan mengurus e-KTP hari ini. Hehe..

Aku turun dari depo pukul 12.30 dan menuju cafetaria untuk makan siang sebelum BHD, katanya, BHD itu melelahkan, jadi harus makan untuk isi tenaga. Haha..Pukul 13.00, menuju basement lantai 2, ruang diklat. Dan... BHD pun dimulai...:)

Banyak yang kuperoleh dari pelatihan BHD hari ini. Oiya, sebelumnya, pelatihan ini terdiri dari 4 bagian, yaitu materi, simulasi, ujian tertulis, dan ujian praktek. Ini sedikit kushare tentang materi BHD.

Bantuan Hidup Dasar atau Basic Life Supports adalah usaha untuk mengembalikan denyut jantung dan nafas dari korban. Simplenya sih itu. Untuk orang awam atau tenaga non medis, maka BHD ini ada 3 tahap yang harus dilakukan. C-A-B, yaitu Chest Compression, Airways, dan Breathing. Sedangkan tahap yang bisa dilakukan oleh tenaga medis adalah C-A-B-D. Ditambah D, yaitu defibrillation. Langkah praktisnya ketika melihat seseorang yang tergeletak tak sadarkan diri adalah sebagai berikut :
1. Cek kesadaran dengan menepuk bahu korban, dan memanggilnya dengan cukup keras, dan cek nafas korban.
2. Jika korban tidak merespon, dan pernafasan tidak normal, satu-satu, atau tidak bernafas, segera cari bantuan, jika di rumah sakit tempatku bekerja, tinggal tekan 4444, untuk minta aktivasi code blue. 
3. Segera kembali ke korban, cek nadi korban tidak lebih dari 10 detik, jika tidak ada nadi, maka segera lakukan RJP (Resusitasi Jantung Paru), dengan meletakkan kedua tangan yang bertumpu di pertengahan tulang ada (low half) korban. Lengan harus lurus, kekuatan tekanan bertumpu pada bagian telapak tangan bawah. Kompresi dilakukan minimal 100x/menit.
4. RJP dilakukan dengan melakukan kompresi dan ventilasi dengan perbandingan 30:2. Artinya, 30  kali kompresi, dengan 2 kali ventilasi. Lakukan ini selama  5 siklus atau selama 2 menit. 1 siklus terdiri dari 30 kompresi dan 2 ventilasi. Ventilasi ini dilakukan dengan memberi bantuan pernafasan kepada korban sebanyak 2 kali (selama 1 siklus). Sebelum melakukan ventilasi, dilakukan dulu pembukaan jalan nafas korban dengan meletakkan kepala korban menggunakan teknik head tilt chin lift, atau tengadah kepala topang dagu.
5. Setelah 5 siklus, lakukan evaluasi dengan cek nadi dan pernafasan kembali. Jika nadi ada, namun nafas belum adequat, maka berikan bantuan pernafasan kembali. Pemberian nafas atau Breathing dilakukan dengan frekuensi 10-12x/menit, evaluasi setiap 2 menit. 
6. Jika nafas korban telah adequat, maka tempatkan korban pada recovery position. 



Hm,, alhamdulillaah.. Sangat membuka wawasan, walaupun ketika simulasi dan ujian praktek, nafasku terengah-engah. Lutut dan tangan pun terasaaa sekali karena kompresi yang banyak. Haha..

Pulang dari kantor, tak seperti rencanaku tadi, aku mengurus e-KTP, bersama adikku yang datang dari BSD. Karena ternyata waktu pengurusan e-KTP sampai pukul 22.00. Yasudahlah, begitu sampai rumah, aku segera berangkat lagi. Ngantri pula disana. Pukul 21.00, sampai rumah kembali. Ayahku pulang, dan mau mengurus e-KTP juga, mengejar 1 jam tersisa. Karena khawatir tidak tahu tempatnya, maka kutemanilah ayahku untuk pergi ke tempat tadi (soalnya tempatnya bukan tempat biasa kami mengurus KTP dll..). Alhamdulillaah.. terkejar juga. Sampai rumah jam 22.00. Finally... Dan baru larut malam aku mengisi blog-ku ini, padahal besok aku PS alias lembur. Haha.. Semangat, semoga Allah beri kekuatan untuk esok hari.. Biidznillaah.. :)

-Bersegeralah, karena waktu takkan menantimu-
-Bergeraklah, karena diam berarti kematian-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di Alam Pejuang

Kehidupan yang dimaknai dengan kontribusi
Kehidupan yang diwarnai dengan amal nyata
Karena kita,, dilahirkan untuk menjadi Pengukir Sejarah

Blog Archive

About Me

Foto saya
Seorang sanguinis, yang lebih menyukai menumpahkan segala sesuatunya melalui tulisan. Karena dengan menulis, membuatnya merasakan kebebasan dan petualangan. Mencoba menata diri untuk menjadi pribadi yang bermanfaat dan lebih mencintai Rabbnya dari waktu ke waktu..