Minggu, 04 Maret 2012

Kauniyah


Awan tergerak mengikuti angin
Meskipun tak kudengar keluh awan dalam teduhnya
Anginpun hendak bersuara pada seluruh penduduk langit dan bumi
Semilirnya menggetarkan nadi yang terhimpit rasa






Air mengalir menuju muara yang ia yakini
Batu besarpun tak jadi halangan 
Ketika waktu mempertemukan muara dengan miliknya
Ketika mereka melebur menjadi satu
Riaknya bahkan terdengar oleh hati yang ingat


-Bersegeralah, karena waktu takkan menantimu-
-Bergeraklah, karena diam berarti kematian-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di Alam Pejuang

Kehidupan yang dimaknai dengan kontribusi
Kehidupan yang diwarnai dengan amal nyata
Karena kita,, dilahirkan untuk menjadi Pengukir Sejarah

Blog Archive

About Me

Foto saya
Seorang sanguinis, yang lebih menyukai menumpahkan segala sesuatunya melalui tulisan. Karena dengan menulis, membuatnya merasakan kebebasan dan petualangan. Mencoba menata diri untuk menjadi pribadi yang bermanfaat dan lebih mencintai Rabbnya dari waktu ke waktu..