Senin, 20 Juli 2015

H-1 Lebaran

Sehari sebelum lebaran, hari kamis, ceritanya mau cukur rambut Umar.. sudah panjang soalnya... Sebenernya mau dari jauh-jauh hari. Namun, Umar sakit, jadi akhirnya ditunda.. Baru keinget hari Kamis. Itupun sore. Awalnya pergi cukur diantar ibu. Ke arah pasar. Tukang cukurnya sedang melayani orang lain. Akhirnya sama ibu mencari tempat lain. Mengantri juga. Ke tempat biasa, saat Umar dicukur sebelumnya, ternyata sudah pindah tukang cukurnya.

Pulang ke rumah dulu, karena ibu lagi ga enak badan. Sampai rumah, gantian deh abang yang antar ke tukang cukur, naik motor.. Ke tempat cukur yang tadi kukunjungi bersama ibu, masih penuh aja ternyata. Muter-muter cari tempat cukur yang lain. Sama penuhnya. Menyusuri jalan Sarijadi, Setra Duta, hingga ke arah Polban, lalu masuk lagi ke arah Setra Duta. Hingga Umar tertidur. Setelah keluar dari Setra Duta, kami kembali lagi ke tempat cukur pertama. Ternyata lagi kosong! Haha.. memang harus muter-muter dulu, walau akhirnya harus ke tempat pertama juga. Karena Umar sedang tidur, jadi lebih mudah mencukur rambutnya. Tidak seperti sebelumnya yang ia menangis ketakutan saat dicukur. Alhamdulillaah.. Umar bisa juga tampil dengan rambut rapi di hari lebarsn. :))))

-Bersegeralah, karena waktu takkan menantimu-
-Bergeraklah, karena diam berarti kematian-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di Alam Pejuang

Kehidupan yang dimaknai dengan kontribusi
Kehidupan yang diwarnai dengan amal nyata
Karena kita,, dilahirkan untuk menjadi Pengukir Sejarah

Blog Archive

About Me

Foto saya
Seorang sanguinis, yang lebih menyukai menumpahkan segala sesuatunya melalui tulisan. Karena dengan menulis, membuatnya merasakan kebebasan dan petualangan. Mencoba menata diri untuk menjadi pribadi yang bermanfaat dan lebih mencintai Rabbnya dari waktu ke waktu..