Rabu, 16 April 2014

Empati

Gatel juga nih pengen nulis ini..
Hari ini banyak yang ngeshare path dari seorang remaja perempuan yang isinya tentang kekesalannya pada ibu hamil yang ada di KRL yang minta tempat duduk untuk dirinya. Trus di path, si remaja itu dan teman-temannya yang sebelas dua belas sama dia komen dan mencela ibu hamil tersebut dan akhirnya saling ngomongin kekesalannya saat ngalamin hal itu di KRL. Ada yang bilang resign aja, bilang ibu hamil egois, dst.

Haloooo...!!
Okelah, aku emang udah pernah ngerasain hamil. Dan tau gimana rasanya kalo lagi hamil besar itu. Plis deh mbak-mbak dan mas-mas.. Bukan karena aku udah pernah hamil jadi ngebela ibu hamil. Tapi mereka ga pernah mikir gitu kalau suatu saat remaja perempuan itu jug akan mengalami kehamilan... Dan si remaja laki-laki itu juga akan punya istri yang hamil. Okelah kalo ga nyampe kesana pikiran mereka, minimal mereka ingetlah kalo mereka dulu juga pernah ada dalam rahim seorang ibu.  Kepikiran gitu sama ibu mereka? Plis deh anak jaman sekarang. Empati udah ilang dari peredaran. Kursi prioritas di KRL itu kan udah ada jatahnya buat siapa-siapa. Dan lagi, menurutku sebenarnya tanpa perlu ada aturan itu juga, harusnya udah pada ngertilah... Liat siapa yang lebih membutuhkan tempat itu. Oiya, aku lupa. Mereka kan ga punya empati. Empati udah mahal.
Meskipun waktu aku hamil besar memang tidak pernah meminta simpati dari orang lain. Alhamdulillah waktu hamil mah ngerasa dimudahan dan dikuatkan. Tapi liat anak muda macem itu... Diiih... Udah pengen diteke aja tuh satu persatu (ups! Kesel banget soalnya).

Apa iya, kehidupan metropolitan telah memupus empati?!!!

Aku ga akan posting gambar path yang menyebalkan itu disini. Banyak beredar kok. Soalnya bikin kesel aja sama nyesek.

Peer kita adalah bagaimana mendidik agar anak kita memiliki empati. Meski hidup di zaman yang tidak lagi peduli dengan kata itu.

-Bersegeralah, karena waktu takkan menantimu-
-Bergeraklah, karena diam berarti kematian-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di Alam Pejuang

Kehidupan yang dimaknai dengan kontribusi
Kehidupan yang diwarnai dengan amal nyata
Karena kita,, dilahirkan untuk menjadi Pengukir Sejarah

About Me

Foto saya
Seorang sanguinis, yang lebih menyukai menumpahkan segala sesuatunya melalui tulisan. Karena dengan menulis, membuatnya merasakan kebebasan dan petualangan. Mencoba menata diri untuk menjadi pribadi yang bermanfaat dan lebih mencintai Rabbnya dari waktu ke waktu..