Pagi ini, aku mengantarkan kemeja ayah yang tertinggal di rumah. Kemeja itu akan digunakan untuk ayah shalat jum'at nanti. Aku pergi ke Pasteur naik angkot. Duduk di paling ujung. Di daerah pasar, naiklah seorang ayah, ibu dan anak lelakinya berumur 4 tahunan. Kurasa mereka keluarga yang sehari-harinya bilingual... Hehehe..soalnya bahasa yang digunakan mix bahasa indonesia dan inggris. Mulai dari Setrasari sampai lampu merah arah tol Pasteur macet sekali. Penumpang sudah ada yang mengeluh karena macet. Aku sih kepanasan... :)
Dede bergerak terus, hingga bisa kulihat dengan jelas gerakannya... Dan itu berlangsung selama macet. Saat aku sedang membalas whatsapp, dede bergerak-gerak lagi. Ternyata ada yang memperhatikan... Ibu di depanku. Aku sekilas mendengar ia berkata, "Bayinya gerak-gerak". Karena aku hanya mendengar sekilas, jadilah aku melihat kearah ibu berusia sekitar 38 tahunan itu. Ia berkata lagi, "Bayinya bergerak terus.. The baby is very active".
Kujawab, "Iya, tante". (eh, biasanya kan penampilan ibu-ibu kaya gini mah suka kalo dipanggil tante...hehehe...).
Akhirnya percakapan kami berlanjut. Mulai dari usia kehamilanku, jenis kelaminnya, sampai ke berapa ongkos angkot sampai Giant Pasteur... Kayanya mereka baru disini, atau sedang mengunjungi saudaranya disini, jadi ga hafal sama ongkos angkot.. Wkwkwk....
Sampai di BTC, aku turun duluan. Si tante masih belakangan turunnya, karena mau ke Giant. Aku pamit, dan kali ini si omnya yang bilang padaku untuk hati-hati. :)
Sambil memegang perutku, aku berazzam pada diri sendiri, aku akan mendidik dede biar jadi muslim yang kuat. Insyaallah...
Sekarang waktunya ngasihin kemeja ayah... :D
-Bersegeralah, karena waktu takkan menantimu-
-Bergeraklah, karena diam berarti kematian-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar