Wahai Diri

Wahai diri...
Terkadang memang kita harus bertarung untuk sekedar menjadi sosok yang lebih baik...

Terkadang kita memaksa diri untuk bergerak melawan kelembamannya...

Padahal fitrah untuk menuju RabbNya selalu ada... Ia selalu menyala... Meski mungkin kecil saja...

Karena kelalaian kita seringkali menutupi fitrah itu...

Wahai diri...
Bergeraklah...
Bersabarlah...
Karena kita bak anak panah yang dilepaskan dari busur...
Tugas kita hanya taat...
Taat, meski di batas kepayahan...
Karena tak ada kepayahan yang sia-sia...

-Bersegeralah, karena waktu takkan menantimu-
-Bergeraklah, karena diam berarti kematian-